Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat

Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat
Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat

Pimpinan Sydney Trains, Matt Longland, memperingatkan penundaan pagi ini dapat memburuk pada sore dan hingga malam hari ini, tergantung pada berapa banyak pekerja yang tidak masuk kerja.

Pemerintah NSW dan Serikat Pekerja Kereta Api, Trem, dan Bus diperkirakan akan melanjutkan sidang negosiasi di Komisi Keadilan untuk Pekerjaan pada hari Rabu (19/02) mendatang, dengan harapan dapat mengakhiri aksi mogok kerja.

AS dan Israel bahas 'strategi bersama'

Benjamin Netanyahu menegaskan Israel dan Amerika Serikat siap "membuka gerbang neraka" jika semua sandera Israel tidak dibebaskan dari tahanan di Gaza.

Perdana Menteri Israel menyampaikannya bersama Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio, sehari setelah negaranya menerima kiriman bom buatan Amerika.

Pemerintahan Biden sebelumnya sudah memblokir ekspor amunisi ke Israel karena kekhawatiran atas potensi penggunaannya di Gaza.

Pernyataan provokatif namun rutin dari PM Netanyahu sejak dimulainya perang di Gaza menjadi latar negosiasi "tahap kedua" gencatan senjata antara Israel dan Hamas di jalur yang dilanda perang itu.

Pembicaraan kedua negara tersebut diharapkan akan selesai dalam minggu ini setelah sempat tertunda selama dua minggu, diwarnai dengan ketegangan antara Israel-Palestina. 

Setidaknya 18 orang tewas terinjak di stasiun kereta api India

Selain korban tewas, tercatat 15 lainnya cedera saat berdesakan di stasiun kereta api utama di ibu kota India, New Delhi.

Setidaknya sembilan orang tewas di tengah banjir dan salju di Amerika Serikat, saat diperkirakan akan memasuki musim dingin yang paling dingin karena pusaran kutub utara

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News