Dzikir Kebangsaan, Upaya MDHW Menjaga Keutuhan Bangsa

jpnn.com, JAKARTA - Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) mengaku senang ditunjuk Presiden Joko Widodo menggelar Dzikir Kebangsaan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (1/8).
Agenda tersebut sekaligus untuk memperingati Hari Kemerdekaan ke-72 Indonesia.
Menurut Ketua Umum MDHW KH Musthofa Aqil Siradj, organisasinya sejak awal dibentuk untuk mempersatukan para alim ulama.
Bukan cuma itu, MDHW juga akan merangkul kalangan lintas agama.
"Ya, itulah cita-cita kami," ujar Kiai Musthofa dalam jumpa pers di Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (31/7).
Dia menambahkan, saat ini bangsa Indonesia terancam mengalami perpecahan.
Sebab, ada kelompok yang memaksakan diri untuk mengubah ideologi Pancasila.
"Ini lebih berbahaya dibandingkan dengan zaman penjajahan. Kalau zaman penjajahan musuh kita nyata, yaitu Belanda. Sekarang, orang pribumi sendiri yang ingin mendirikan negara versi mereka sistem pemerintahannya," tutur adik kandung Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj itu.
Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) mengaku senang ditunjuk Presiden Joko Widodo menggelar Dzikir Kebangsaan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (1/8).
- Di Hadapan Para Menteri, Prabowo: Kita Perbaiki Komunikasi Kepada Rakyat
- Para Pengusaha Besar Aguan hingga Tomy Winata Datangi Istana Negara, Bahas Apa?
- Sejumlah Menteri Dipanggil ke Istana Untuk Bahas Koperasi Desa Bareng Prabowo
- Istana: Pengecer Sudah Bisa Kembali Jual LPG 3 Kg
- Para Menteri Hadiri Sidang Kabinet di Istana Negara, Kompak Pakai Kemeja Putih
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh