E-KTP Bisa untuk Buru Penjahat
Selasa, 17 April 2012 – 08:07 WIB
Melalui perekaman e-KTP, diketahui ada sekitar 7 juta KTP ganda se-Indonesia. Saat ini Kemendagri berkoordinasi dengan BPPT untuk mengelompokkan data kependudukan berdasarkan umur dan kriteria lain. Terkait penghargaan yang diberikan, 15 kabupaten/kota di Sumsel masuk dalam 197 daerah yang melaksanakan program ini.
Baca Juga:
Yang telah menyelesaikan e-KTP ada 54 kabupaten/kota, termasuk 15 daerah di Sumsel, tapi sudah yang pertama. “Kita sangat mengapresiasi komitmen gubernur, bupati/wali kota, para camat hingga lurah dan RT/RW di Sumsel yang begitu peduli dan mendukung suksesnya program e-KTP ini. Hari ini (kemarin, red), Sumsel menjadi yang terdepan. Mestinya daerah lain mencontoh apa yang dilakukan Sumsel,” tegasnya.
Masih ada waktu 15 hari untuk menuntaskan seluruh perekaman e-KTP. Target hingga akhir tahun, ada 172 jiwa wajib KTP yang terlayani e-KTP. Kata Gamawan, ia bersama beberapa Dirjen datang sekalian membawa KTP elektronik yang sudah jadi untuk Sumsel.
Hasil pantauan koran ini, ada puluhan kotak berisi KTP elektronik yang sudah jadi yang tahap awal ini dibagikan kepada 15 kabupaten/kota di Sumsel. Terlihat, untuk Banyuasin 2.218 keping, OKUS 2.991, Mura 4.499, OKUT 4.250, Muba 1.919, Prabumulih 1.999, Pagaralam 999, Lubuklinggau 1.382, Palembang 13.494, Muara Enim 7.994, Ogan Ilir 6.983, Empat Lawang 1.248, Lahat 4.983, dan OKI 2.460.
PALEMBANG – Sumatera Selatan menjadi provinsi pertama yang merampungkan proses perekaman kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas