Ed Houben, Si Pendonor Sperma Favorit di Eropa
Rabu, 03 Desember 2008 – 05:55 WIB
Kebanyakan wanita mengenalnya lewat internet dan dari berita dari mulut ke mulut. Keluarga yang berhasil ditolong Houben saling bercerita ke keluarga lain yang punya kesamaan nasib. Pria yang bekerja sebagai pemandu wisata itu biasa berinteraksi dengan kliennya lewat pertemuan langsung, dia yang menemui atau (lebih banyak) dia yang ditemui.
Baca Juga:
Houben pernah menjadi donor tetap di klinik IVF, tapi setelah dua puluh lima kali donor berturut-turut, dia tidak diperbolehkan lagi menyumbang. Saban tahun, Houben dan orang-orang yang pernah dibantunya berkumpul di kediamannya. Namun tak ada rasa kikuk meski berjumpa dengan anak-anak biologisnya.
’’Keluarga-keluarga itu tinggal ditempat berbeda,’’ katanya. ’’Kadang beberapa diantara mereka memperkenalkan saya sebagai ayah biologis mereka. Tapi kejujuran itu tak berarti apa-apa bagi anak-anak. Mereka hanya melihat saya dan tersenyum lalu melanjutkan bermain.’’(ape)
LONDON – Pria asal Jerman, Ed Houben, pantas dinobatkan sebagai pendonor sperma paling produktif di Eropa. Berkat sumbangan lendirnya, telah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas