EDAN: Dosen PTS dan Janda, Siswi SMP dan Mahasiswa Terjaring Razia Mesum

jpnn.com - MATARAM – Sebanyak 16 pasangan mesum terjaring razia dalam operasi Cipta Kondisi (Cipkon) yang digelar oleh tim gabungan Polres Mataram. Para pasangan yang diketahui bukan pasangan suami istri ini terjaring saat berduaan di dalam kamar di sejumlah hotel melati di Kota Mataram.
“Total yang terjaring razia kali ini adalah 16 pasangan atau 32 orang,” ujar Kapolres Mataram melalui Kasubag Humas AKP I Wayan Suteja, kemarin, seperti dilansir Harian Radar Lombok (Grup JPNN.com).
Menurut Suteja, 16 pasangan atau 32 orang terjaring di 4 hotel di wilayah Cakranegara dan dua hotel di wilayah Ampenan. Razia yang digelar petugas ini dipimpin Kabag Ops Polresta Mataram Kompol Mujahidin dan Kasat Sabhara AKP Taufik. Kemudian, mereka yang terjaring razia ini dibawa ke Mapolresta Mataram untuk dilakukan pendataan.
“16 pasangan mesum ini kita bawa untuk didata di Polres Mataram,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, dalam razia di salah satu hotel melati di sekitar Cakranegara, seorang laki-laki berinisial SL yang terjaring razia diketahui berprofesi sebagai dosen di salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Mataram.
Ia dan pasangnnya ikut diamankan petugas karena identitas di KTP keduanya bukan sebagai pasangan suami istri.
“Mereka mengaku pacaran, laki-laki ini mengaku masih bujang. Sedangkan si wanita seorang janda dari Gunung Sari,” katanya.
Ia juga mengungkapkan, kebanyakan yang terjaring razia kali ini adalah dari kalangan mahasiswa di wilayah Mataram. Kemudian ada juga yang berprofesi sebagai karyawan swasta.
MATARAM – Sebanyak 16 pasangan mesum terjaring razia dalam operasi Cipta Kondisi (Cipkon) yang digelar oleh tim gabungan Polres Mataram. Para
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau
- BMKG Imbau Waspadai Potensi Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Tempat Ngabuburit di Pekanbaru yang Asik dan Nyaman, Jangan Lupa ke 'Malioboro' Ya!
- Gubernur Jateng Mengklaim Tanggul Sungai Tuntang Sudah Tertutup Rapat
- CASN Palembang Ancam Demo Bila Menpan-RB Tak Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CPNS-PPPK
- Siaga Banjir dan Longsor, BPBD Sumsel Siapkan 100 Personel