EDAN... Ibu Ini Kenakan Biaya Sewa Pemakaian Peralatan Rumah pada Anaknya
jpnn.com - LONDON - Seorang ibu di Inggris mengenakan biaya sewa per peralatan rumah yang digunakan oleh anaknya sendiri. Estella Havisham terpaksa melakukan itu pada anaknya, Aaron, setelah remaja itu berbohong tentang tugas sekolah dan tidak menghormatinya sebagai ibu.
“Dia (Aaron, red) sudah bersikap kurang ajar pada saya. Sebab itu, saya ingin menegurnya karena sikapnya lewat sebuah catatan. Tapi sayangnya, catatan itu beredar di media sosial karena diunggah orang yang saya tidak kenal. Dan saya sangat marah akan hal itu,” ujar Estella Havisham, seperti dilaporkan Independent.co.uk, Senin (21/9).
Independent.co.uk melaporkan, Estella Havisham memberikan catatan tersebut kepada Aaron, 13, karena ia ingin anaknya hidup mandiri dan berjanji akan mengenakan biaya untuk setiap layanan listrik, internet, dan makanan yang digunakan ketika berada di rumah.
"Sewa kamar berharga US $ 430 (Rp6,2 juta), listrik AS $ 116 (Rp1.6 juta), Internet AS $ 21 (Rp304 ribu), dan makanan AS $ 150 (Rp2,1 juta). Selain itu, Anda harus membuang sampah dan mencuci lantai pada setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat.
"Komputer, lampu, dan lampu yang ada di dalam kamar juga akan disita dan hanya akan diserahkan jika Aaron mampu membelinya dari Havisham," cuit seseorang yang mengunggah gambar catatan tersebut di situs sosial.
Sejak diunggah ke media sosial, catatan tersebut mendapat lebih 87,000 kali 'like' dan lebih dari 162,000 di share setelah itu diposting di facebook. Tindakan ibu tersebut menulis catatan tersebut juga turut menerima banyak kritik dari netizen.
Seseorang yang mengupload gambar tersebut mengatakan, dia tidak berniat untuk mempermalukan siapapun dan hanya ingin berbagi catatan itu bersama anggota keluarga serta teman dekat saja.(Independent/ray/jpnn)
LONDON - Seorang ibu di Inggris mengenakan biaya sewa per peralatan rumah yang digunakan oleh anaknya sendiri. Estella Havisham terpaksa melakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer