Edarkan Ribuan Ekstasi, Wanita Hamil Tua Dibekuk Polisi
jpnn.com - BEKASI - Seorang wanita berinisial GS yang sedang hamil 7 bulan mengikuti jejak suaminya ke penjara. Dia ditangkap jajaran Polresta Bekasi Kota di Jl. Harun, Gang IV RT 05 RW 10, Jatirahayu, Kota Bekasi bersama barang bukti ekstasi sebanyak 1.200 butir.
"Pelaku GS saat kami tangkap sudah dalam keadaan hamil. Dia ditangkap setelah perempuan berinisial YR ditangkap lebih dulu atas kepemilikan narkoba jenis sabu," kata Kasat Narkoba Polresta Bekasi Kota, Kompol Raden Bagoes Wibisono, usai gelar perkara di aula Mapolresta Bekasi Kota, Kamis (13/8).
Bagoes menambahkan, penangkapan ini berdasarkan laporan dari masyarakat yang diterima penyidik. Dari situ petugas langsung menyelidiki pelaku YR. Hasilnya, polisi mengetahui pelaku memiliki narkoba jenis sabu. Tak berpikir lama, petugas langsung menangkap pada Rabu 5 Agustus pukul 20.00, di Pondok Melati Kota Bekasi.
"Pelaku YR memberikan sendiri barang bukti kepemilikan sabu sebanyak 0,3 gram," katanya.
Berbekal informasi yang didapat, Bagoes mengaku, barang haram milik RY ternyata didapat dari pelaku berinisial C, melalui perantara pelaku GS. Hingga akhirnya, Kamis 6 Agustus 2015 lalu, unit Satreskrim Narkoba menangkap GS di Jalan Dukuh, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Dari situ, kami berhasil mengamankan 1.200 pil ekstasi," ujarnya.
Bagoes menambahkan, peran GS hanya sebagai kurir dan pekerjaan gelap itu dilakukan baru enam bulan lalu. Selama mengedarkan narkoba, dia selalu berhubungan suaminya yang diketahui narapidana di salah satu Lapas di Jakarta.
"Antara GS dengan suaminya selalu berkomunikasi melalui handphone. Suaminya berstatus narapidana di salah satu Lapas Jakarta," ucapnya.
BEKASI - Seorang wanita berinisial GS yang sedang hamil 7 bulan mengikuti jejak suaminya ke penjara. Dia ditangkap jajaran Polresta Bekasi Kota di
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri