Edarkan Sabu-Sabu, Nelayan Terancam 5 Tahun Penjara
jpnn.com, MEDAN - PC (31), nelayan pengedar narkotika jenis sabu-sabu yang tinggal di Kelurahan Air Manis, Kota Sibolga, Sumatera Utara terancam hukuman lima tahun penjara.
Kapolres Sibolga AKBP Taryono Raharja mengatakan PC ditangkap petugas Opsnal Sat Narkoba Polres Sibolga, Minggu (6/3) sekitar pukul 01.30 WIB.
"Tersangka melanggar Pasal 114 (1) Subs Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan ancaman hukuman lima tahun ke atas," kata Taryono melalui Kasi Humas Polres Sibolga AKP R Sormin dalam keterangan tertulis yang diterima di Medan, Kamis.
Dari tangan tersangka petugas menyita barang bukti enam bungkus kecil seberat 1,12 gram, gunting, satu pisau cutter, satu pipet plastik, timbangan digital, dan uang sebanyak Rp 500.000.
"Tersangka diringkus petugas setelah melompat dari sebuah gudang ikan di Jalan KH Ahmad Dahlan Kota Sibolga," ucapnya.
Dia menjelaskan tersangka selain dikenal sebagai pengedar sabu-sabu, juga pemakai yang sangat berbahaya bagi kesehatan.
Tersangka selama ini mengonsumsi narkotika sudah empat tahun.
"Tersangka tersebut positif pengguna narkoba setelah dilakukan tes urine yang mengandung Amphetamine," kata AKP Sormin. (antara/jpnn)
Penangkapan nelayan pengedar sabu-sabu seperti di film. Ada adegan melompat dari gudang.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- 2 Kurir 10 Kg Sabu-Sabu & 18 Ribu Butir Ekstasi Divonis Hukuman Mati
- Gerebek Kampung Boncos, Polisi Tangkap 31 Pengguna Sabu-Sabu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Arjuna Faddli Dituntut Vonis Mati
- Arjuna Sinaga Dituntut Hukuman Mati, Kasusnya Berat