Edison Poltak Siahaan, Ketua Perhimpunan Wicara Esofagus yang Getol Kampanyekan Bahaya Merokok
Stres Kehilangan Pita Suara, Kini Jadi Motivator Ulung bagi Penderita Kanker Laring
Rabu, 21 November 2012 – 20:28 WIB

Ketua Perhimpunan Wicara Esofagus Indonesia Edison P Siahaan ketika ditemui di Kalibata Mall, Kamis lalu (15/11). Foto: Sekaring Ratri/Jawa Pos
Namun, sepulang dari liburan, suara Edison belum juga pulih. Bahkan, suaranya makin serak dan hilang. Pernapasannya juga mulai terganggu. Edison mencoba berobat ke sana kemari, namun penyakitnya tak sembuh-sembuh.
Akhirnya, pada 1997, dia memutuskan untuk menjalani endoskopi. Tapi, hasilnya negatif alias tidak ada yang salah dengan saluran pernapasannya. Anehnya, suaranya tetap serak dan dia sulit bernapas. Dia pun kembali melakukan endoskopi. "Saya lakukan sampai lima kali," terang dia.
Edison memang bandel. Meski kondisi pernapasannya tidak normal, dia tetap merokok seperti biasanya. Padahal, dokter secara tegas meminta dia berhenti merokok total. Dia pernah mencobanya, tapi selalu gagal.
"Istri saya ikut membantu upaya saya. Dia selalu cek jam tangan. Kalau belum satu jam, saya nggak boleh merokok. Sampai pernah ada tamu bertanya kenapa istri saya terus lihat jam, apa ada janji. Setelah saya jelaskan alasannya, mereka tertawa," papar dia.
Akibat merokok, Edison Poltak Siahaan harus merelakan pita suaranya diangkat. Dia tidak bisa berbicara lagi layaknya orang-orang normal. Tak ingin
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu