Edo Tandean, Tawarkan Nimbo sebagai Sumber Energi Alternatif
Tak Ada Sponsor, Biayai Riset dari Dompet Sendiri
Sabtu, 20 Desember 2008 – 09:01 WIB
Tahun lalu, Edo memang tercatat sebagai mahasiswa UWM. Namun, pada saat yang sama, dia juga menjadi mahasiswa Waseda University, sebuah research university. Yakni, kampus yang tidak mewajibkan adanya kuliah reguler dengan silabus yang harus dijalani. Karena itu, pada pertemuan pertama, dosen langsung bicara soal proposal penelitian. ''Pokoknya, kami datang untuk penelitian. Kalau sukses, ya lulus,'' ujarnya.
Awalnya dia tak punya ide mengenai apa yang akan diteliti. Dia lantas berkonsultasi dengan Ketua Jurusan Teknik Kimia UWM Felycia Edi Soetardjo.
Saat konsultasi itulah, Felycia bercerita, saat masih menyelesaikan studi di Australia, salah satu profesornya tertarik meneliti pohon nimbo. Namun, rencana riset tersebut gagal. ''Dari situ, kami berpikir mengapa tidak sekalian saja penelitian tersebut diteruskan,'' ungkap Edo yang hobi traveling itu.
Dia lantas mengajukan rencana riset pohon nimbo tersebut kepada dosen pembimbingnya di Waseda, Prof Erika Mori. Sang profesor menyetujui.
Edo Tandean benar-benar jatuh cinta pada daun nimbo yang diyakini bisa menjadi sumber energi alternatif masa depan. Ketekunannya meneliti khasiat
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408