Edy Rahmayadi Tak Berniat Menjewer Coki Aritonang, tetapi

jpnn.com, MEDAN - Junirwan Kurnia menyatakan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi tidak pernah berniat menjewer apalagi mempermalukan pelatih biliar Khoiruddin Aritonang alias Coki Aritonang di depan umum.
"Dia (Edy Rahmayadi, red) hanya memegang bahu dan telinganya, karena pada waktu itu yang bersangkutan tidak mendengarkan," kata kuasa hukum Edy Rahmayadi itu di Medan, Kamis (6/1).
Menurut Junirwan, langkah Coki melaporkan Edy Rahmayadi yang merupakan pembina olahraga di Sumut sangat berlebihan.
Edy menurut dia tidak pernah menduga peristiwa itu bakal dilaporkan Coki Aritonang e Polda Sumut.
Sebaliknya, kubu Edy Rahmayadi menduga pelaporan oleh Coki telah ditunggangi oknum tertentu yang ingin membesar-besarkan persoalan tersebut.
Junirwan mengatakan masalah itu juga terlalu dilebih-lebihkan dan jauh dari substansi.
Oleh karena itu, pihaknya mengancam bakal melaporkan balik Coki Aritonang kepada polisi.
"Kami mempertimbangkan untuk membuat laporan juga," Junirwan.
Kuasa hukum Edy Rahmayadi, Junirwan Kurnia menyatakan menyebut kliennya tidak berniat menjewer Coki Aritonang, apalagi mempermalukannya. Tetapi...
- Pakar Hukum Sarankan Penyidik Bareskrim Pelajari Masukan Jaksa Soal Kasus Pagar Laut
- Muhammadiyah-Polres Tanjung Priok Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas dan Kegiatan Keagamaan
- Siapa Kenal 2 Orang Ini? Polisi Siapkan Rp 10 Juta Bagi yang Tahu
- Disambangi Ketua NU Jakut, Kapolres Tanjung Priok Diapresiasi atas Pengelolaan Kamtibmas
- Dukung Kamtibmas, MUI Jakut Apresiasi Kinerja Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- Ungkap Kondisi Fachri Albar Saat Ditangkap, Polisi: Dia Kondisi Sadar di Rumah