Efek AMIN Mulai Terasa, Sukarelawan Optimistis Kuasai 80 Persen Jabar

jpnn.com, BANDUNG - Deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) telah meningkatkan elektabilitas pasangan itu dan menggerus suara capres Prabowo Subianto di Jawa Timur.
Hasil survei tersebut ikut meningkatkan optimisme para sukarelawan AMIN di Provinsi Jawa Barat.
“Saya dari pengamatan pribadi dan diskusi dengan teman-teman di Jawa Barat berdasarkan data lapangan, setelah deklarasi AMIN, yakin Jawa Barat akan dimenangkan Anies dan Gus Muhaimin dengan target 80 persen,” ujar Ketua Umum Jawa Barat Bersama Anies (JABAR MANIES) Tarmidzi Yusuf.
Dia bahkan berani menargetkan Jawa Barat akan dikuasai AMIN hingga 80 persen. Pasalnya, banyak pemilih Prabowo yang sudah berpindah ke AMIN.
“Di Jawa Barat, mesin partai, PKB, NasDem, dan PKS sudah berjalan di sini. Baliho-baliho, stiker one way AMIN di angkot kini banyak tersebar di seluruh Jawa Barat. Untuk Kabupaten Bandung saja telah dipasang 2000 stiker one way Anies-Gus Muhaimin. Stiker di ribuan angkot ini, dulunya Prabowo-Muhaimin, sekarang berganti menjadi Anies-Muhaimin,” terangnya.
Menurut dia, selama ini sukarelawan JABAR MANIES kesulitan menembus daerah-daerah dengan pengaruh NU yang kuat, seperti Indramayu, Subang, Cirebon, dan Pangandaran.
Namun, sesudah Gus Muhaimin dan PKB bergabung ke Koalisi Perubahan upaya ini akan jauh lebih mudah.
"Kemarin kita sudah berkonsolidasi dengan para kiai dan pesantren-pesantren nahdliyin di Jabar untuk memenangkan dan sosialisasi AMIN,” ujar Tarmidzi Yusuf.
Deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) telah meningkatkan elektabilitas pasangan itu dan menggerus suara capres Prabowo Subianto di Jawa Timur
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Target Dedi Mulyadi: Tahun Ini Jawa Barat Bebas Aksi Premanisme
- Larang Angkutan Umum hingga Delman Mangkal di Jalur Mudik, Dedi Mulyadi Janjikan Uang
- Mudik Lebaran 2025, Demul Pastikan Infrastruktur Jabar Relatif Sudah Bagus
- Endus Kerugian Negara, Dedi Mulyadi Minta BPK Audit PTPN dan Perhutani
- Dedi Mulyadi Minta Masyarakat Jabar Tobat Ekologi di Bulan Ramadan