Effendi Kritik Twit Jokowi Soal Konflik Rusia - Ukraina, Jleb!
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon mengkritik twit Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terkait konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina.
"Tidak tegas, ya," ujar Effendi saat dihubungi, Minggu (27/2).
Sebelumnya, Jokowi mentwit pada Kamis (24/2), "Stop perang. Perang itu menyengsarakan umat manusia dan membahayakan dunia."
Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri Indonesia juga menyampaikan sikap seperti ini, "Serangan militer di Ukraina tidak dapat diterima. Serangan juga sangat membahayakan keselamatan rakyat dan mengancam perdamaian."
Legislator Fraksi PDI Perjuangan itu mengatakan Jokowi sebagai pemimpin Indonesia bisa menunjukkan ketegasan kepada Rusia.
Terlebih lagi, negara yang dipimpin Vladimir Putin itu sudah melanggar kedaulatan Ukraina.
Pasukan militer Rusia sudah menginvasi negara beribu kota di Kiev tersebut.
"Bagaimanapun Indonesia harus menentukan ketidaksetujuannya," beber Effendi.
Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon mengkritik twit Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terkait konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina.
- Jokowi Lakukan Pertemuan Terbatas dengan Sultan HB X di Klaten
- Pernyataan Effendi Setelah Bertemu Jokowi Dianggap Upaya Merongrong PDIP
- Sebut Kasus Hasto Politis, Todung Ungkit Ucapan Effendi Setelah Bertemu Jokowi
- Menyikapi Pernyataan Effendi, Guntur Romli Yakin Status Tersangka Hasto Sebagai Orderan Politik
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Guntur Romli Colek KPK-Kejagung
- Sedih Lihat Hubungan Mega-Jokowi, Effendi Simbolon Ajak Keduanya Berdamai