Effendy Choiri Membelot ke Cak Imin

JAKARTA – Diam-diam Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR Effendy Choiri membelot ke kubu Muhaimin. Wakil Ketua Umum PKB  MLB Parung yang akrab disapa Gus Choy  itu sudah mengambil formulir pendaftaran Calon Legislatif ke PKB Muhaimin Iskandar. Sinyalemen membelotnya Effenndy Choiri diungkap oleh Sekjen PKB MLB Ancol Lukman Edy  di sela-sela workshop pemenangan Pemilu PKB di Jakarta, Kamis (1/8). Selain Gus Choy, Lukman juga menyebut  Muhyidin  Arubusman. ‘’Ya kedua-duanyalah sudah membelot.’’ Jelas Lukman Eddy.

        Menurut Lukman pihaknya akan mengakomodasi terhadap beberapa anggota PKB Gus Dur yang menyeberang. Rekonsiliasi akan dilakukan melalui dua tahap, yakni kultural dan pembenahan secara struktural yang akan dibahas melalui rapat pleno. "Secara kultural sudah selesai, tapi yang perlu ditata di tingkat struktural yang membutuhkan formula itu di tingkat pusat," ujarnya.

            Lukman menambahkan beberapa prinsip akomodasi politik yang akan dilakukan kubunya adalah jaminan tidak ada pelanggaran AD/ART, PKB mengedepankan asas demokrasi, tidak ada pemimpin yang otoriter, dan menjaga hubungan baik dengan NU.  Sementara itu,  ketika dikonfirmasi, Ketua Fraksi PKB DPR Effendy Chioirie  membantah dirinya telah membelot. Gus Choi mengaku diberi formulir dari pihak PKB  Muhaimin dan dari  Yenny Wahid. ‘’Saya tidak mengambil formulir, tetapi kedua kubu menyodori saya formulir pendaftaran Caleg,’’ ujarnya.

            Lebih jauh, Gus Choi menegaskan paska putusan MA sebenarnya sudah tidak ada lagi dua kepemimpinan PKB. Sebab, lanjut Gus Choi, fakta politik  dan yuridisnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Lukman Eddy sebagai Sekjen. Dan Gus Dur sebagai Dewan Syuro. ‘’Sekali lagi, putusan MA itu kan mengembalikan PKB pada posisi semula. Dan itu harus diikuti,’’ Gus Choi menandaskan. Karena itu, Gus Choi menolak jika dirinya dibilang membelot, hanya karena ia telah mengambil formulir caleg di kubu Muhaimin. (aj)