Efisiensi Energi Hingga 35%, Arkadia Raih Penghargaan Tertinggi GBC
"Kami juga mendorong pengurangan penggunaan kendaraan pribadi dengan menyediakan shuttle bus ke stasiun transportasi umum terdekat," imbuhnya.
Di sisi lain, pihaknya juga mengakomodasi pengembangan UMKM kantin dari masyarakat sekitar. Hal ini menjadi upaya mendukung komunitas lokal.
Dari sisi efisiensi energi, Arkadia Green Park Tower G berhasil mencapai penghematan hingga 35% dari penggunaan lampu LED di 93% area gedung.
Dalam hal konservasi air, disediakan keran autostop dan mengelola penggunaan air tanpa memanfaatkan sumur bor dalam.
"Ada larangan merokok di seluruh area, juga sensor karbon monoksida, dan melakukan pemantauan udara segar secara berkala demi kenyamanan dan kesehatan," katanya.
Selain itu, material yang digunakan dalam operasional gedung telah dipilih berdasarkan prinsip ramah lingkungan. Raihan sertifikat menjadi bukti bahwa langkah menuju pengurangan emisi karbon dan perlindungan lingkungan dapat dicapai tanpa mengorbankan kenyamanan maupun efisiensi.
Ignesjz Kemalawarta mengatakan, bangunan seperti Arkadia Green Park Tower G menunjukkan keberlanjutan bukan hanya soal lingkungan, tetapi juga efisiensi biaya.
"Dengan mengabiskan 90% hidup kita di dalam ruangan, penting untuk memastikan bahwa ruang tersebut mendukung kesehatan, kenyamanan, dan keberlanjutan,” pungkasnya. (esy/jpnn)
Efisiensi energi hingga 35%, Arkadia mendapat peringkat Platinum, tingkat tertinggi menurut standar Green Building Council Indonesia (GBC Indonesia)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Mesyia Muhammad
- Talavera Office Park Raih Sertifikasi Emas untuk Gedung Berkelanjutan
- 36,93% Dijadikan Kawasan Hijau, Kota Baru Parahyangan Raih Sertifikasi Emas Greenship
- Kinerja Komunikasi Dinilai Baik, 40 Perusahaan Jadi Pemenang IPRA 2025
- KAI Logistik Raih Sertifikasi SNI ISO 37001: 2016 Sistem Manajemen Anti-Penyuapan
- BRI Insurance Kembali Raih Penghargaan di IPRA 2025
- Sarana Jaya Raih 2 Penghargaan di IHCBA 2024