Eggi Sudjana Usul Kopassus Ikut Amankan Kotak Suara
Alasannya sederhana, TNI selama ini mempunyai fungsi yang sangat vital, yaitu menjaga keamanan negara.
"Jadi, fungsi keamanan yang vital ini kalau kemudian jadi dwi atau ditambah fungsi lain, bisa dibayangkan secara fungsional bisa terjadi yang namanya abuse of power. Bahkan bisa menjaga keamanan menjadi tidak ada demokrasi," ujar Eggi.
Diskusi mengangkat tema 'Rezim Jokowi Mau Hidupkan Dwifungsi TNI?' Hadir sebagai narasumber mantan Kasum TNI Letjen (Purn) Johannes Suryo Prabowo, politikus PAN Eggi Sudjana, pengamat politik Ubedilah Badrun dan inisiator GARBI Mahfudz Siddiq.
Eggi khawatir, dwifungsi hanya akan mengakibatkan disfungsional. Karena itu, dalam konteks berbangsa, fungsi TNI cukup satu yaitu menjaga keamanan.
BACA JUGA: Mahfudz: Pak Harto saja Tidak Pernah Melakukan Itu
"Dalam konteks ini saya enggak ada maksud mendegradasi TNI. Tapi perlu diketahui, politik dalam negeri kita menentukan politik luar negeri," ucapnya. (gir/jpnn)
Eggi Sudjana dari BPN Prabowo – Sandi mengusulkan agar prajurit Kopassus ikut dilibatkan dalam pengamanan kotak suara.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Kotak Suara Sudah Tuntas Dirakit, Tinggal Disebar
- Grup 1 Kopassus Terima Kehormatan Samkarya Nugraha dari Presiden Jokowi
- Butuh 4.748 Kotak Suara Untuk Pilkada Kota Semarang, Sudah Diterima Sebegini
- KSAD Jenderal Maruli Tinjau Fasilitas Grup 2 Kopassus dan Pembangunan Markas Baru Denbekang di Solo
- Eks Anggota Tim Mawar Kopassus Minta Rimba Candi Jadi Miniatur Indonesia
- Berkontribusi pada Pelestarian Lingkungan, Pegadaian Luncurkan Program Bank Sampah