Egy Maulana Vikri Ungkap Kondisi Timnas Indonesia Menjelang Lawan Turkmenistan

jpnn.com, SURABAYA - Tim pelatih Timnas Indonesia mengenjot latihan taktik menjelang laga FIFA Matchday melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/9).
Hal itu diungkapkan salah satu pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri.
"Concern dalam tiga hari latihan ini lebih ke taktik dalam pertandingan nanti, jadi kami harus fokus untuk bisa melaksanakan apa yang menjadi arahan pelatih," kata Egy dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Selanjutnya, Egy bersama tim tinggal menunggu hasil evaluasi dari Shin Tae Yong saat video meeting menjelang pertandingan.
"Saat ini, masih belum tahu apa yang menjadi kekurangan kami, mungkin saat Coach Shin sudah melihat video kami baru akan diberi tahu saat video meeting nanti," ucap pemain kelahiran Medan itu.
"Untuk sekarang kami akan fokus pada tim agar bisa menjalankan apa yang diinginkan pelatih," katanya menambahkan.
Egy menyatakan tidak ada masalah jika saat latihan di Lapangan Thor Surabaya menjelang pertandingan melawan Turkmenistan tidak didampingi Pelatih Shin Tae Yong. Hal ini dikarenakan masih ada asisten pelatih yang mempunyai tujuan sama.
"Walaupun Coach Shin tidak ada masih ada asisten pelatih yang mereka mempunyai satu tujuan. Jadi semua di sini sudah tahu semua apa yang dimau Coach Shin maupun Coach Choi," katanya.
Tim pelatih Timnas Indonesia mengenjot latihan taktik menjelang laga FIFA Matchday melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Jumat.
- Begini Persiapan Timnas Indonesia Menjelang Lawan Korea Utara di Piala Asia U-17 2025
- Piala Asia U-17 2025: Kelebihan Timnas Indonesia di Mata Korea Utara
- Timnas Indonesia Dipastikan Hadapi Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U-17
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Link Streaming Timnas Indonesia Vs Afganistan: Pemain Pelapis Giliran Unjuk Gigi
- Piala Asia U17, Timnas Indonesia Tetap Incar Poin Penuh Menghadapi Afganistan