Eiiit, Peserta Ospek Dipaksa Nyanyi Mars Perindo

jpnn.com - JAKARTA - Siswa baru di SMAN 21 Makassar dipaksa menyanyikan mars Partai Persatuan Indonesia (Perindo) oleh panitia kegiatan pengenalan lingkungan sekolah (PLS).
Aksi perpeloncoan itu terjadi di hari terakhir masa PLS Rabu lalu (20/7). Sejumlah siswa baru di SMAN 21 Makassar dipaksa kakak kelasnya yang juga pengurus OSIS untuk menyanyikan mars Partai Perindo.
Di masyarakat mars Perindo juga jadi omongan karena kerap muncul di layar kaca.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tidak tinggal diam menerima laporan lagu partai politik masuk lingkungan sekolah itu.
’’Kami selidiki. Akan saya konfirmasi langsung ke dinas pendidikan Makassar,’’ jelas Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendikbud Daryanto kemarin (21/7).
Meskipun belum mendapatkan laporan resmi, Daryanto menduga perpeloncoan itu murni ulah iseng dari panitia PLS. Dia mengatakan kejadian itu sesuatu yang diorganisir baik oleh dinas pendidikan, guru, maupun dari partai politik bersangkutan.
Dia meyayangkan minimnya pendampingan oleh guru sehingga ada pemaksaan menyayikan lagu Partai Perindo itu.
Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti menyayangkan masuknya lagu partai politik di kegiatan sekolah.
JAKARTA - Siswa baru di SMAN 21 Makassar dipaksa menyanyikan mars Partai Persatuan Indonesia (Perindo) oleh panitia kegiatan pengenalan lingkungan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025