Eko Sodorkan Solusi Jitu agar Honorer K2 Tidak Ribut Lagi

jpnn.com, JAKARTA - Koordinator wilayah Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Timur Eko Mardiono mengatakan, untuk menghentikan perjuangan mereka mudah saja.
Pemerintah cukup mengangkat seluruh honorer K2 menjadi aparatur sipil negara (ASN), baik PNS maupun PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).
"Kalau mau enggak ada lagi pergerakan, angkat seluruh honorer K2 menjadi PNS dan PPPK. Saya jamin tidak ada lagi pergerakan lagi," kata Eko kepada JPNN.com, Rabu (22/7).
Dia menambahkan, honorer K2 itu ibarat dokter spesialis. Sekolahnya lama dan pengalamannya banyak. Selain itu mereka lahir dari aturan perundang-undangan.
"Namanya spesial jadi harusnya honorer K2 mendapatkan perlakuan khusus juga," ucapnya.
Yang diminta honorer K2, lanjut Eko, tidak neko-neko. Honorer K2 hanya minta pemerintah menghargai pengabdian mereka selama bertahun-tahun. Selama bertahun-tahun itu juga tenaga honorer K2 dibayar murah.
"Negara sudah diuntungkan dengan keberadaan honorer K2. Kami bekerja layaknya PNS tetapi digaji sangat murah," tegasnya.
Eko melanjutkan, selama pemerintah tidak mengangkat seluruh honorer K2 jadi PNS maupun PPPK, pergerakan akan terus ada. Dia pun akan mengobarkan perjuangan meski belum tentu menikmati hasilnya karena usianya terus menua.
Pimpinan honorer K2 Jatim Eko Mardiono menyodorkan solusi agar para honorer K2 tidak lagi melakukan gerakan-gerakan demonstrasi.
- Gaji PPPK 2024 Tahap 1 Sudah Disiapkan, Sebegini, Alhamdulillah
- 5 Berita Terpopuler: Sudah Saatnya Pengangkatan R2 & RE jadi PPPK Paruh Waktu, tetapi Ada yang Bikin Kecewa
- 5 Berita Terpopuler: Para Honorer Pilu, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak, BKN Langsung Keluarkan 4 Instruksi Penting
- Saatnya Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, R2 & R3 Jangan Menolak ya
- Selamatkan Honorer R2/R3 dari PHK Besar-besaran, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak
- Bu Khofifah Mengucap Hamdalah, Seluruh Guru PNS, PPPK, dan Non-ASN Bisa Tenang