Ekonom Prediksi Target Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Meleset
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memprediksi pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 tidak akan sampai pada target pemerintah yakni sekitar tujuh persen.
Menurutnya ekonomi Indonesia hanya akan tumbuh 2-4 persen pada kuartal II-2021.
Pasalnya, lonjakan kasus Covid-19 yang menyebabkan penguatan kebijakan PPKM Mikro.
"Karena kasus positif meningkat tajam dan pembatasan sosial maka ekonomi pada Juni kembali melemah,” kata Bhima seperti dikutip dari Antara, Kamis (24/6).
Bhima mengingat penguatan PPKM Mikro membawa sederet dampak kurang menguntungkan bagi masyarakat dan dunia usaha.
Menurutnya, dengan kondisi saat ini masyarakat cenderung banyak berhemat sehingga tren simpanan perbankan naik.
"Sebagai langkah antisipasi," ujarnya.
Bhima menyebutkan lonjakan kasus ini juga menyebabkan konsumsi rumah tangga dan optimisme masyarakat kembali merosot.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memprediksi pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 tidak akan sampai pada target pemerintah yakni sekitar 7 persen.
- Menteri ESDM: Mudik 2025 Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
- Sekda Sumsel Pimpin Rapat Persiapan Program Mencetak 100.00 Sultan Muda
- MahakaX Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Inovasi di Industri Media Digital Kreatif
- Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Target Berat, tetapi Tidak Mustahil
- KISI Asset Management Raih 5 Piagam Penghargaan
- Pertumbuhan Ekonomi Terancam Serbuan Barang Impor, Pemerintah Perlu Turun Tangan