Ekonom UGM Rekomendasikan Subsidi BBM Dibatasi, Begini Alasannya
Minggu, 28 Agustus 2022 – 17:06 WIB
Kendati demikian, dia menyarankan kenaikan dilakukan secara bertahap.
"Barang kali secara bertahap Pertalite dinaikkan sehingga mencapai disparitas harga Pertalite dan Pertamax tak terlalu menganga seperti sekarang ini," ujar Fahmy.
Nantinya, jika harga Pertamax tidak terlalu jauh harganya maka konsumen akan sukarela membeli.
"Dulu sepeda motor juga pakai pertamax karena selisih harganya tidak terlalu besar," tegas Fahmy Radhi. (mcr10/jpnn)
Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi menilai mengalihkan aliran subsidi energi bisa berdampak baik bagi sektor lain.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Hasil Uji Lab Lemigas Menyatakan Kualitas Pertamax Memenuhi Spesifikasi Dirjen Migas
- BTN Gelar Ajang Kompetisi Housingpreneur, Total Hadiah Rp 1 Miliar
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- Jelang Nataru, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Cek Lembaga Penyalur BBM & LPG di Seluruh Wilayah
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Jaga Pelayanan BBM, Pertamina Patra Niaga Tindak Tegas SPBU Nakal di Yogyakarta