Ekonom UI Menerawang Perekonomian Triwulan III 2021, Hasilnya?
jpnn.com, JAKARTA - Ekonom LPEM FEB Universitas Indonesia (UI) Teuku Riefky memprediksi capaian pertumbuhan ekonomi pada triwulan III 2021.
Dia memperkirakan perekonomian Indonesia triwulan III 2021 bisa tumbuh 4,1 persen dengan kisaran 3,9 persen hingga 4,3 persen.
"Gelombang Covid-19 pada awal triwulan III 2021 mendorong kemungkinan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi seiring pengetatan mobilitas masyarakat," tutur Riefky dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (2/11).
Namun, kata RieFky, secara keseluruhan 2021 Riefky memproyeksikan ekonomi akan tumbuh 3,8 persen. Pertumbuhan ekonomi akan terbatas meski adanya pelonggaran pembatasan sosial di Agustus 2021.
"Ada kemungkinan risiko akan terjadinya lonjakan kasus di akhir tahun dan pembalikan arah di triwulan keempat sulit terjadi," ungkap Riefky.
Oleh karena itu, Riefky mengingatkan seluruh pihak sadar bahwa pandemi belum sepenuhnya berakhir, sehingga protokol kesehatan tetap menjadi perhatian meski aktivitas ekonomi terus berlangsung.
"Guna mencegah adanya gelombang susulan pandemi yang bukan hanya akan menyerang sektor kesehatan, namun juga sistem ekonomi secara keseluruhan," kata dia.
Selain itu, seluruh pihak wajib kewaspadaan dan mempercepat tingkat vaksinasi.
Ekonom LPEM FEB Universitas Indonesia (UI) Teuku Riefky memprediksi capaian pertumbuhan ekonomi pada triwulan III 2021.
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor