Ekonomi Biru Dukung Peningkatan Produktivitas Pekerja
“Menjadi yang terbaik adalah penting, tetapi menjadi lebih baik dari sebelumnya itu jauh lebih penting. Terus menerus memperbaiki, berinovasi untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya, itulah hakikat produktivitas,“ ucapnya.
Sementara itu, Prof. Dr. Gunter Pauli, seorang enterpreuner, author dan initiator Blue Economy menjelaskan, inti pemikiran dan gerakan ekonomi sebenarnya adalah mendorong pemanfaatan sumber daya lokal melalui beragam inovasi agar semaksimal mungkin memberikan nilai tambah bagi peningkatan ekonomi, kualitas hidup manusia, penciptaan lapangan kerja dan terutama penghematan sumber daya agar dapat lebih lama diperoleh manfaatnya.
“Apa pun komoditasnya pasti bisa digali teknologi untuk meningkatkan nilai tambah dan kemanfaatannya, intinya adalah inovasi tiada henti. Gerakan ekonomi yang dirintis lebih dari sekedar ramah lingkungan. Saya berusaha menaikkan standar dari kata sustainabilitas lebih tinggi dari sebelumnya,” jelasnya.
Dalam Konsep Blue Economy, semua sumber daya alam tidak ada yang terbuang, bahkan bahan sisa produksi. Bahan sisa produski bisa dibuat produk baru atau didaur ulang.
“Berbicara tenaga kerja dalam sektor alam, semua orang yang fokus pada sektor alam, mereka tidak ada yang menganggur. Pasti mereka bekerja, entah itu kecil ataupun besar pekerjaannya. Namun yang pasti, mereka tidak ada yang menganggur,” kata Gunter.
Rektor Universitas Trilogi Dr. Aam Bastaman menambahkan, konferensi Internasional yang digelar Universitas Trilogi merupakan sebuah momentum untuk kembali memahami ekonomi biru adalah bagian dari tata nilai kehidupan yang harus diimplemantasikan.
“Semangat menerapkan ekonomi biru ini menjadi bagian dari pembangunan nasional Indonesia. Konteks ini bisa dilihat dari misi Universitas Trilogi yang menyelenggarakan pendidikan untuk mengembangkan keteknopreneuran, kemampuan bekerjasama dan kemandirian dalam lingkungan Ekonomi Biru,“ tukasnya.
Acara International Conference on Blue Economy for Suistanable Development hasil kerjasama Ditjen Binalattas Kemnaker dengan Universitas Trilogi Jakarta ini dihadiri oleh Mantan Menaker Bomer Pasaribu, Hayono Suyono, Sekretaris Ditjen Binalattas Kunjung Masehat, Direktur Bina Produktivitas Ditjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kemnaker Muhammad Zuhri, narasumber tunggal Prof. Dr. Gunter Pauli, seorang enterpreuner, author dan initiator of Blue Economy dan 100 peserta dari para pembuat kebijakan, akademisi dan asosiasi profesi.(jpnn)
Kementerian Ketenagakerjaan berharap gagasan Ekonomi Biru (Blue Economy) bisa memberikan hasil optimal dan suber daya yang memberikan nilai tambah.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Wamenaker Immanuel Ebenezer Ingin Negara Selalu Hadir Memajukan Industri Musik
- Menaker Ajak Dunia Usaha Terus Perkuat Kerja Sama, Ini Tujuannya
- Menko Airlangga Terima Kunjungan Dubes Tiongkok, Bahas Program 'Two Countries Twin Parks'
- Kemnaker Terima Aksi Demo Damai dari Serikat Pekerja
- Terjadi Kecelakaan Kerja Berulang, Wamenaker Tinjau Smelter IMIP
- Menaker Yassierli dan Mendagri Tito Gelar Rakor, Bahas PHK hingga Upah Minimum 2025