Ekonomi Indonesia Ungguli India dan Filipina

jpnn.com - JAKARTA – Kondisi perekonomian Indonesia diyakini mulai mengungguli India dan Filipina.
Selama ini, India dan Filipina menjadi negara paling menarik di Asia.
Ekspor nonkomoditas Indonesia diyakini mampu mengompensasi perlambatan harga dan ekspor komoditas, serta defisit infrastruktur.
Chief Economist Asia Deutsche Bank Taimur Baig menyatakan, momentum pertumbuhan Indonesia sedang membaik bila dibandingkan dengan tahun lalu.
’’Pada Agustus, impor tahunan nonmigas berubah positif untuk kali pertama dalam dua tahun terakhir. Produksi juga meningkat,’’ ujarnya kemarin (3/11).
Makroekonomi pun terjaga dengan tingkat inflasi sesuai target sasaran 3–5 persen. Kebijakan Bank Indonesia melonggarkan sisi moneter diyakini berlanjut dengan pemotongan suku bunga perbankan.
Yield obligasi Indonesia cukup menarik sehingga arus modal masuk mengalir deras. Dampaknya, nilai tukar rupiah menguat.
’’Kementerian Keuangan juga menunjukkan kehati-hatian pada fiskal dan ada optimisme tentang penerimaan tax amnesty yang melebihi ekspektasi,’’ jelas Taimur Baig.
JAKARTA – Kondisi perekonomian Indonesia diyakini mulai mengungguli India dan Filipina. Selama ini, India dan Filipina menjadi negara paling
- Vietnam Mitra Strategis Indonesia di ASEAN, Waka MPR: Kerja Sama Harus Ditingkatkan
- Bank Raya Catat Pertumbuhan Pesat 2024, Bisnis Digital Makin Kuat
- ASPEBINDO Sarankan Masa Peralihan Penetapan HBA dan HMA untuk Daya saing Usaha Pertambangan
- Telkom Solution Hadir dalam Penyediaan Solusi Digital Terintegrasi pada Segmen B2B
- Serap Gabah Rp 6.500 Bukan Omong Kosong, Tani Merdeka: Terima Kasih, Presiden Prabowo
- Bank Mandiri Group Bagikan Ribuan Santunan Ramadan di Seluruh Indonesia