Ekonomi Kalbar Triwulan III-2022 Tumbuh 6,48 Persen, Neraca Perdagangan Surplus
"Lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan yang memiliki peran dominan juga mengalami pertumbuhan 5,31 persen," jelas dia.
Neraca perdagangan Kalbar pada periode Januari - September 2022 surplus USD 1.685,42 juta.
Ekspor Kalbar dari Januari - September 2022 sebesar USD 1.936,99 juta. Adapun impor Kalbar USD 251,57 juta.
“Dengan data itu, maka Kalbar mengalami surplus USD 1.685,42 juta,” ungkapnya.
Dia menjelaskan terkait ekspor, dari nilai USD 1.936,99 juta tersebut disumbang kelompok lemak dan minyak hewan/nabati (HS15), bahan kimia anorganik (HS28) dan bijih, kerak dan abu logam (HS26) yang masing - masing USD 611,55 juta, USD 593,41 juga dan USD 449,87 juta.
“Berdasarkan negara tujuan, China, India, dan Malaysia merupakan negara tujuan utama yang mendominasi, yakni masing-masing USD 640,10 juta, USD 574,09 juta dan USD 271,52 juta," jelasnya.
Sementara untuk impor, lanjut dia, dari USD 251,57 juta, berdasarkan kelompok barang didominasi oleh bahan bakar mineral (HS27), mesin-mesin / pesawat mekanik (HS84) dan bahan kimia anorganik (HS28) yang masing-masing USD 120,45 juta, USD 38,43 juta dan USD 31,61 juta.
“Untuk negara asal barang impor Kalbar, yakni Malaysia, China, dan Singapura, masing-masing USD 118,89 juta, USD 34,99 juta dan USD 31,43 juta," pungkas Wahyu. (antara/jpnn)
Ekonomi Kalbar terus mengalami pertumbuhan positif. BPS mencatat ekonomi Kalbar tumbuh 6,48 persen pada Triwulan III-2022
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Tip dari Analis Octa untuk Investor Pemula, Wajib Tahu!
- Asia School of Business Siap Cetak Calon Pemimpin Bisnis Indonesia
- Airlangga & Delegasi Canada-ASEAN CABC Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi
- Begini Cara Bea Cukai Dukung Pertumbuhan Ekonomi dalam Negeri
- Kinerja Inflasi Terlihat, Direktur INDEF Sebut Kenaikan PPN Harus Ditunda
- Inflasi November Naik, Harga Bawang Merah Punya Andil