Ekonomi Memang Tumbuh, Tapi Rakyat Susah
jpnn.com - jpnn.com - Pidato Presiden Joko Widodo tentang peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia saat peringatan ulang tahun PDI Perjuangan mendapat tanggapan beragam.
Pakar Komunikasi Politik Karim Suryadi mengatakan, isi pidato Jokowi memang tak sepenuhnya salah.
Sebab, perekonomian Indonesia memang sempat menunjukkan pertumbuhan.
"Secara data memang ada peningkatan tapi fakta yang dirasakan masyarakat, termasuk saya, peningkatan itu tidak ada artinya. Sebab, rakyat justru diberi hadiah kado ulang tahun kenaikan harga sehingga membuat rakyat susah," kata Karim di Jakarta, Rabu (11/1).
Demikian juga dengan pernyataan Jokowi tentang pembangunan infrastruktur di wilayah-wilayah terpencil.
Menurut Karim, secara konsep, ide Jokowi soal pemerataan infrastruktur memang bagus.
Masalahnya, banyak daerah tidak bersinergi dengan pusat.
Jokowi memang sering mengumpulkan kepala daerah untuk berkoordinasi.
Pidato Presiden Joko Widodo tentang peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia saat peringatan ulang tahun PDI Perjuangan mendapat tanggapan beragam.
- Lanjutkan Capaian Kinerja 100 Hari Prabowo, Ketahanan Pangan & Pertumbuhan Ekonomi jadi Aspek Utama
- Stabilitas Keuangan Indonesia Tetap Terjaga, Ini Penyebabnya
- Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri Gelar MIF 2025
- Danantara Dinilai Mampu Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
- Perekonomian Indonesia 2025 Tetap Solid di Tengah Ketidakpastian Global
- Hebat, Ekonomi China Tumbuh 5,4 Persen di Penghujung 2024