Eks Jenderal Pasukan Tempur TNI Ini Heran Isi Pikiran Suami Membentuk Tim Penembakan
"Jadi, ya, tunggu sampai ketangkap, sampai motifnya ketahuan," ujar Kang TB.
Tindak pidana percobaan pembunuhan dengan modus penembakan terhadap RW (34), istri anggota TNI AD di Semarang, ternyata melibatkan pembunuh bayaran.
Wulandari ditembak dua kali oleh orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Semarang, Senin (18/7).
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi menyebutkan empat orang anggota kelompok pembunuh bayaran yang terlibat upaya pembunuhan mendapat upah Rp 120 juta.
Polisi diketahui telah menangkap empat orang tersebut dan kini ditahan di Polda Jawa Tengah.
"Para pelaku diberi Rp 120 juta, dibagi empat orang," kata Irjen Ahmad di Markas Polda Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Senin (25/7).
Perwira jenderal bintang dua itu mengatakan tim gabungan TNI dan polisi masih mengejar Kopda M, anggota Batalion Artileri Pertahanan Udara 15 yang berstatus suami RW.
Kopda M diduga sebagai otak upaya percobaan pembunuhan itu. Dia justru menghilang seusai penembakan dan mangkir dalam kedinasan. (ast/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Motif oknum anggota TNI Kopda M dengan terlibat dalam aksi penembakan istrinya wajib didalami polisi militer.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Soal Kabar Penembakan PMI di Malaysia, Eks Sesmilpres Anggap Janggal Penjelasan APMM
- KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali Kunjungi Perusahaan Rudal BrahMos
- Istri Serka Holmes Ikut Terlibat Pembunuhan Eks Prajurit TNI, Ini Perannya
- Bea Cukai & TNI Sita 45 Ribu Batang Rokok Ilegal Lewat Operasi Gabungan di Jeneponto