Eks Kiper Timnas U-23 Ini Kaget, Bangun Dini Hari Langsung Disuruh Baris
jpnn.com - BANDUNG- Teguh Amirudin, eks penjaga Timnas U-23 juga menjadi bagian dari para pemain sepak bola yang lulus menjadi anggota TNI. Dia menyebut, ada satu kebiasaan yang harus dilakoninya dan itu benar-benar baru dalam masa karantina.
Apa itu? Saat dihubungi, Senin (7/9) malam, Tegus mengaku sempat kesulitan dan harus adaptasi dengan jadwal bangun. Kegiatan, menurutnya dimulai pada pagi-pagi buta.
"Bangun jam 4 sebelum subuh, abis itu langsung disuruh baris lari-lari. Biasanya kan bangun pagi nggak langsung siap, baris," katanya lantas tertawa.
Tapi, Teguh merasa saat ini masih bisa tenang karena untuk melakukan komunikasi belum dilarang. Itu menurutnya akan berbeda saat sudah menjalani pendidikan yang dimulai pada 17 September mendatang.
"Masih bisa telepon orang tua, saudara. Tapi bareng teman-teman yang lain jadinya enggak kerasa. Senang-senang aja," tutur pemain asal Malang tersebut.
Dengan menjadi anggota TNI, maka pemain-pemain eks U-23 harus rela untuk sementara tak merumput di lapangan hijau. Mereka memilih menjadi anggota TNI, karena merasa ada jaminan masa depan dibanding menjadi pemain bola tapi tak dibayar. (dkk/jpnn)
BANDUNG- Teguh Amirudin, eks penjaga Timnas U-23 juga menjadi bagian dari para pemain sepak bola yang lulus menjadi anggota TNI. Dia menyebut, ada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan
- Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Tanpa Farhan Halim, Rajawali Pasundan Kalahkan Indomaret Sidoarjo