Eks Penasihat Sebut Kepresidenan Trump Sudah Tamat
jpnn.com, WASHINGTON - Tidak butuh lama untuk mantan juru taktik Donald Trump, Steve Bannon, mengomentari pemerintahan yang dia tinggalkan beberapa jam sebelumnya.
Bannon yang menjabat sebagai kepala strategi sipil itu mengatakan kepada The Weekly Standard bahwa kepresidenan Trump yang telah mereka perjuangkan dan menang, telah berakhir.
"Kami masih memiliki gerakan yang besar dan kami akan membuat sesuatu dari kepresidenan Trump ini. Tapi kepresidenan itu telah berakhir. Itu akan menjadi sesuatu yang lain. Akan ada banyak perkelahian dan akan ada hari-hari baik dan buruk. Tapi kepresidenan sudah berakhir,” kata Bannon.
Dalam wawancara yang berfokus pada masa depan pemerintahan itu Bannon mengatakan bahwa dia sudah memperkirakan kalau penasihat Presiden Trump yang lain akan mencoba membatasi idenya dan memindahkannya ke arah yang lebih konvensional.
Bannon menambahkan bahwa dia memperkirakan akan banyak jalan sulit bagi Trump untuk mencapai tujuannya. Seperti mewujudkan dinding perbatasan antara Amerika-Meksiko.
Saat ini Bannon dilaporkan telah bergabung kembali dengan Brietbart News sebagai ketua eksekutif dan mengawasi pertemuan editorial Jumat malam.
Dia mengklaim kalau kepergiannya bersifat sukarela, bukan dipecat, dan bahwa dia ingin kembali ke Breitbart.
"Saya merasa terdongkrak. Saya adalah Bannon yang barbar,” katanya. ”Saya pasti akan menghancurkan oposisi. Tidak ada keraguan.” (tia/USA today/BBC/JPC)
Tidak butuh lama untuk mantan juru taktik Donald Trump, Steve Bannon, mengomentari pemerintahan yang dia tinggalkan beberapa jam sebelumnya.
Redaktur & Reporter : Adil
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Pemerintahan Sederhana
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Donald Trump Menang di Pilpres AS, Produsen Mobil Dunia Deg-degan
- Keluarga Donald Trump Berminat untuk Berinvestasi di Indonesia