Eks Polisi Australia yang Membantu Korban Bom Bali Mengenang 20 Tahun Lalu
"Yang bisa saya lakukan adalah mencoba membantu dia dan juga orang-orang lain yang juga terluka."
Frank kemudian mencari sebuah kendaraan yang bisa membawa Tim dan sebanyak mungkin korban lainnya untuk dibawa ke rumah sakit internasional.
Membantu korban berurusan dengan dokter
Saat dokter merawat Tim, Frank mengambil tas berisi obat-obatan, kemudian kembali membantu korban yang terus berdatangan di pelataran rumah sakit.
Mereka yang datang ada yang luka ringan, namun banyak juga yang sangat berat.
Frank juga menemukan seorang perempuan Australia, Karen Smith, yang terbaring di tempat tidur.
Setelah diperiksa lebih dalam, di bagian belakang kepala Karen ada luka besar dan Frank segera meminta bantuan dokter.
"Dokter kemudian datang dan memutuskan menutup dengan beberapa staples sehingga lukanya agak tertutup," katanya.
"Dia sangat kesakitan. Situasi yang tentu sangat tidak menyenangkan untuknya."
Sebagai petugas polisi Australia Frank Morgan sedang berada di Bali berlibur dari tugasnya menjadi misi perdamaian di Timor Timur ketika bom Bali meledak tahun 2002
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- 5 Berita Terpopuler: Info OTT Terkini, Salah Satu Gubernur Diamankan KPK, Ada di Sini
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo