Eksekutor Penembakan di Sidoarjo Ini Dijanjikan Bayaran Gede

jpnn.com, SIDOARJO - Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro mengungkap fakta baru kasus penembakan yang menewaskan SB, juragan barang bekas di daerah itu.
Menurut Kombes Kusumo, JO selaku eksekutor penembakan yang menghabisi SB dijanjikan imbalan gede.
"Pelaku mendapatkan perintah dari seseorang berinisial E dengan imbalan Rp 100 juta," kata Kusumo di Sidoarjo pada Jumat (1/7).
Namun, tersangka JO apes. Sebab, sebelum bayaran itu diterima, dia sudah ditangkap polisi.
Saat penangkapan tersebut, polisi juga menyita barang bukti berupa senjata api yang dipakai JO menembak korban.
"Jaket dan helm yang pernah dipakai untuk menyamar juga telah disita setelah sebelumnya sempat dibuang oleh pelaku untuk menghilangkan jejak," tutur Kombes Kusumo.
Polisi juga mendapat pengakuan dari tersangka bahwa senjata api atau senpi itu merupakan milik E.
Penyidik Polresta Sidoarjo akan mengirim barang bukti senpi tersebut ke laboratorium untuk dibandingkan dengan selongsong dan peluru yang ditemukan.
Kombes Kusumo Wahyu Bintoro mengungkap bayaran gede yang dijanjikan E untuk JO selaku eksekutor penembakan yang menewaskan SB di Sidoarjo.
- Seorang Pendaki Ditemukan Meninggal di Gunung Merbabu, Menhut: Utamakan Keselamatan
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya
- Gugatan Praperadilan Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Ditolak
- Bawa Senjata Api, Pengacara S Mengaku Diteror OTK
- Anak Tembak Ibu Kandung Pakai Senpi Milik Ayahnya
- Bawa Senjata Api dan Narkoba, Pengacara Ditangkap Polisi