Eksekutor Solo Berencana Kacaukan Pesta Agustusan

Eksekutor Solo Berencana Kacaukan Pesta Agustusan
Eksekutor Solo Berencana Kacaukan Pesta Agustusan
JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Polisi Boy Rafli Amar, menegaskan, pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap terduga teroris Solo, Bayu (16) yang ditangkap hidup-hidup dalam penyergapan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Jalan Veteran, Solo, Jumat (31/8).

Boy membeberkan hasil pemeriksaan sementara, Bayu terlibat dalam proses perencanaan kegiatan teror. "Jadi ada upaya penentuan itu tanggal 17 (Agustus 2012) dikaitkan bersamaan dengan Hari Proklamasi," katanya, sebelum rapat kerja dengan Kapolri dan Komisi III DPR, Senin (3/9), di gedung parlemen, Jakarta.

Dia mengatakan, pemilihan itu memang direncanakan. Bahkan, tegas dia, Bayu juga diminta tolong untuk menukarkan pelat-pelat nomor kendaraan yang mau dipakai. "Bayu juga diikutkan di dalam aksi di tiga lokasi itu. Hanya di lokasinya itu mereka berganti pasangan," kata Boy.

Tetapi, lanjut dia, dalam eksekutor utamanya tergambar dari pemeriksaan Bayu adalah sepasang dengan Farhan. "Namun pasangannya memang berganti-ganti. Karena, setiap melakukan aksinya itu ada yang bertindak sebagai eksekutor ada yang melakukan pengamatan dan membantu memback up," ujarnya.

Boy menerangkan, Polri berharap dari keterangan Bayu, ada hal-hal yang lebih bagus lagi untuk dikembangkan.

JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Polisi Boy Rafli Amar, menegaskan, pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap terduga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News