Ekspansi ke Malaysia, BNI Siapkan USD 77 Juta
Jumat, 03 Februari 2017 – 20:52 WIB
Salah satu faktor pendorong inflasi awal tahun adalah kenaikan harga akibat kenaikan administered price.
Di antaranya tarif tenaga listrik, penyesuaian harga BBM, dan tarif layanan jasa pengurusan STNK.
BI pernah menyebutkan sasaran inflasi tahun ini adalah 3–5 persen.
Tantangan yang harus dihadapi masih berkutat pada harga-harga yang diatur pemerintah.
Menurut Panji, pasar telah berekspektasi suku bunga acuan The Fed bakal naik dua kali pada tahun ini.
Hal itu menuntut perbankan berhati-hati menurunkan suku bunga.
Apalagi, BI diperkirakan tak lagi memiliki ruang mengambil kebijakan moneter pada tahun ini.
BNI berencana membuka kantor cabang di Malaysia. Sesuai syarat membuka kantor di sana, BNI lebih dulu harus mendirikan anak usaha.
Direktur Internasional dan Treasury PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Panji Irawan mengungkapkan, tingkat suku bunga kredit sangat dipengaruhi inflasi.
BERITA TERKAIT
- Beli BBM Bisa Dapat Cashback Cuma Pakai Kartu Kredit BNI-MyPertamina
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- Dukung Industri Kopi Nasional, BNI Gandeng PMO Kopi & Kakao Nusantara
- Kantor Pusat BNI Pajang Karya Lukis 7 Seniman Visual Muda Disabilitas
- Konsisten Terapkan Keterbukaan Informasi, BNI jadi BUMN Informatif versi KIP
- Ini Upaya BNI Mendukung Pemerintah Mencapai Bebas Emisi Pada 2060