Ekspansi Sour Sally Gastrodiplomasi Sukses, Menekraf Yakini Kuliner Indonesia Mengglobal

Sekretaris Utama BPJPH Muhammad Aqil Irham menambahkan bahwa pasar Timur Tengah dan negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) terbuka lebar untuk produk halal asal Indonesia. “Spending konsumen muslim dunia mencapai 3 triliun dolar AS, dan Indonesia baru mendapat bagian 13,38 miliar dolar AS. Jadi, peluangnya masih sangat besar,” jelas Aqil.
Ketua HIPMI Culinary Indonesia (HCI) Cikhita Virginia Sebayang mengajak semua pihak untuk meningkatkan ekspansi bisnis ke luar negeri. “Kita harus meningkatkan ekspansi bisnis ke luar negeri dan memastikan industri FNB mendapat dukungan untuk bersaing di kancah internasional,” ujar Cikhita.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Umum BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari, dan Managing Director PT. Merek Lokal Mendunia William Lee. Menekraf Riefky didampingi oleh Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu. (tan/jpnn)
Acara ini menandai langkah besar Sour Sally dalam memperluas jaringan bisnis kuliner Indonesia ke pasar internasional.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Pesona Kuliner Halal di PIK: dari Pedas hingga Manis
- Kemenekraf dan BGN Bersinergi Perkuat Industri Kreatif Kuliner dalam Program MBG
- Dukung Musisi Tanah Air, Kemenekraf Dorong Ekosistem Musik Berkelanjutan
- SeeJontor FC Rayakan HUT ke-3, Konsisten Berbagi dan Perkuat Solidaritas
- Kemenekraf Dorong Musisi Lokal Berdaya Saing Lewat Program Musicpreneur
- 7 Hotel di Bandung Sajikan Bufet Buka Puasa, Menu Nusantara Hingga Timur Tengah