Ekspedisi Perubahan Dapat Masukan soal Investasi Padat Karya & Teknologi Pertanian di Cilacap

"Cilacap yang memiliki kawasan industri, tetapi warganya masih banyak yang menganggur. Tentu menjadi sebuah ironi," ucapnya.
Alfin mengatakan Capres Anies sendiri dalam kampanyenya sudah sering menekankan pentingnya investasi padat karya.
"Aspirasi dari warga Cilacap ini tentu akan menguatkan dibuatnya kebijakan soal menarik investor yang padat karya. Insyaallah itu akan terwujud," ujarnya.
Ekspedisi Perubahan juga mendapat aspirasi dari anak-anak muda di Cilacap yang menginginkan agar mereka dilibatkan dalam industri pertanian.
Caranya, yakni dengan dilibatkan dalam membuat teknologi pertanian agar bisa meringankan tugas petani.
Rahma Arifa Muhaimin selaku peserta Ekspedisi Perubahan mengaku antusias mendengar aspirasi yang demikian. Hal itu menurutnya penanda makin banyak anak muda yang menginginkan perubahan agar Indonesia menjadi lebih baik.
"Kami senang mendengar teman-teman ingin dilibatkan dalam industri pertanian. Ini menandakan bahwa semakin banyak yang menginginkan perubahan. Semoga aspirasi teman-teman ini bisa segera terwujud," ucapnya.
Dalam safarinya di Jawa Tengah, Ekspedisi Perubahan tidak hanya belanja masalah di Cilacap. Mereka juga melanjutkan perjalanan ke Purwokerto, Semarang, Surakarta, dan Yogyakarta.
Saat safari di Cilacap, Ekspedisi Perubahan mendapat mendapat masukan soal inestasi padat karya, teknologi pertanian hingga pengangguran.
- Live Halalbihalal DPP PKB Dapat 1,1 Juta Like di Tiktok
- 3 Juta Lulusan SMA/SMK Menganggur, Waka MPR: Berbagai Langkah Harus Segera Diambil
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Dihadiri Waka MPR Rusdi Kirana dan Menko Gus Imin, Ramadhan Fest 1446 H Resmi Dibuka
- Muhaimin Mampir ke Sundown Markette, Dukung Sinergitas UMKM Bersama Pemerintah