Ekspektasi Pemilu Lancar

jpnn.com - JAKARTA -  Ramainya transaksi di dua hari menjelang pemilihan umum legislatif (Pileg) membawa indeks harga saham gabungan (IHSG) menembus level psikologis 4.900.

Pada penutupan perdagangan kemarin indeks menguat 63,095 poin (1,299 persen) ke level 4.921,039 dan indeks LQ45 melesat 14,49 poin (1,77 persen) ke posisi 834,57.

Analis PT Sinarmas Sekuritas Christandi Rheza Mihardja memperkirakan pada perdagangan hari ini indeks masih bergerak menguat di level 4.901 - 4.950. "Pergerakan indeks pada Selasa akan menguat," katanya kemarin.

Penguatan itu didukung data-data dari Amerika Serikat (AS) yang kurang positif seperti data tingkat pengangguran yang masih di level 6,7 persen atau di bawah ekspektasi 6,6 persen. Figur data itu membuat rencana The Fed untuk meningkatkan tingkat suku bunga diperkirakan masih akan lama.

Sementara dari dalam negeri, sentiment akan datang dari ekspektasi berjalan mulusnya hajatan politik Pileg pada Rabu (9/4). Harapan lancarnya Pemilu sesuai harapan akan mendorong pergerakan IHSG ke level lebih tinggi lagi.

Frekuensi transaksi perdagangan saham kemarin mencapai 275.068 kali dengan volume 8,832 miliar senilai Rp 7,846 triliun. Sebanyak 168 saham naik, 126 saham turun, dan 199 saham stagnan.

Investor asing meningkatkan koleksi sahamnya dengan mencatatkan net buy atau selisih pembelian bersih senilai Rp 1,573 triliun pada perdagangan kemarin. Secara kumulatif sejak awal tahun net buy asing mencapai Rp 30,193 triliun.

Seluruh sektor saham dari berbagai industri yang ada di bursa saham Indonesia menguat, dipimpin sektor industri dasar naik 2,51 persen dan aneka industri sebesar 1,99 persen. Penguatan IHSG yang signifikan kemarin terjadi di saat mayoritas pasar saham Asia terkoreksi.