Ekspor Blueband Memelesat, Mendag Minta Penyerapan Tenaga Kerja Lokal Meningkat

jpnn.com, JAKARTA - Upaya memacu ekspor berbagai produk ke mancanegara terus digencarkan pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Beragam produk yang telah dikirim ke luar negeri termasuk produk makanan dan minuman (mamin) yang tetap terjaga dengan baik di tengah kondisi geopolitik global yang tidak menentu.
Ekspor makanan olahan dan semi-olahan, bahkan naik 8% (yoy) sepanjang semester I/2023.
Hal itu didorong oleh ekspansi ke pasar-pasar negara berkembang, juga negara-negara lainnya.
Salah satunya yang dilakukan oleh PT Upfield Manufacturing Indonesia di Cikarang Jawa Barat.
Perusahaan ini mengekspor satu produk margarin unggulannya yaitu BlueBand, ke-12 negara tujuan pada Rabu (6/9) lalu, yang dilepas Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
"Kami berharap ini akan mendorong peningkatan produksi, serta perluasan jangkauan ekspor yang mengoptimalkan tenaga kerja serta ahli asal Indonesia," kata Zulkifli Hasan.
Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan ekspor produk-produk Indonesia dan menyambut baik perluasan jangkauan ekspor dari Upfield Indonesia.
Ekspor Blueband memelesat, Mendag Zulkifli Hasan meminta perusahaan menyerap tenaga kerja lokal lebih banyak.
- Mantap, Perusahaan Asal Jember Sukses Ekspor Perdana Cerutu ke Jerman
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
- BlueBand dan BNI Berkolaborasi Mengembangkan UMKM
- Berkat Dukungan Bea Cukai, Perusahaan Ini Sukses Ekspor Tas dan Koper ke Belgia
- Bea Cukai Genjot Ekspor di Daerah Ini Lewat Langkah Kolaboratif dengan Berbagai Instansi
- Bea Cukai Tingkatkan Daya Saing UMKM di Belitung dan Bangka Tengah Lewat Kegiatan Ini