Ekspor Furnitur Meroket, Amerika Serikat Jadi Salah Satu Pangsa Pasar Menarik
Sohnne yang juga telah hadir sejak 2018 ini menjual furnitur berkualitas seperti sofa, kursi, meja, lampu dan juga smart-home.
"Kesempatan menjalin kerja sama dengan perusahaan besar lainnya dan berekspansi juga sangat luas di Amerika Serikat. Saat ini perkembangan omzet kami tumbuh 30 persen dari bulan ke bulan," jelas Laurent yang juga akrab dipanggil Owen ini.
Dengan jangkauan harga produk berkisar USD 50 (sekitar Rp 700 ribu) hingga USD 3.500 USD (sekitar Rp 50 juta), Sohnne berhasil menjangkau seluruh negara bagian Amerika Serikat.
Selain produk berkualitas serta tersedianya aftersales service terbaik, Sohnne juga menawarkan jasa home service seperti pemasangan furnitur, return policy dan program installment.
Laurent menambahkan Sohnne telah bermitra dengan beberapa supplier di Asia, Amerika, dan Eropa. Ke depannya, Sohnne juga akan mengekspor produk lokal seperti dari Jepara dan Bali yang khas.
“Kami mulai masuk ke pasar offline di Amerika, seperti BestBuy dan Target. Harapannya penjualan Sohnne tetap stabil naik dengan terus jaring kemitraan dengan pihak lainnya,” lanjutnya.
Saat ini Sohnne memiliki tiga warehouse di Amerika, dua di Inggris, dan satu di Jerman. Seluruh produk Sohnne bisa ditemukan di website Sohnne.com, BestBuy, Wayfair, Target, dan e-commerce Amazon.
"Kami juga dalam proses untuk meluncurkan aplikasi di iOS dan Android. Kami berencana untuk terus menambah lini produk agar pelanggan dapat memiliki lebih banyak pilihan," ungkap Laurent.(mcr10/jpnn)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor furnitur 2021 mencapai USD 1,99 miliar atau sekitar Rp 28,6 triliun.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- NCCR &I CSP Kembali Gelar ASRRAT 2024
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Makin Mudah Bangun Loyalitas Pelanggan dengan OCA
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Grant Thornton Indonesia Ungkap Peran Vital Perusahaan Mid-Market