Ekspor ke Tiongkok Turun 6,6 Persen
jpnn.com - SURABAYA – Pasar ekspor Jawa Timur masih dikuasai tiga negara tujuan tradisional.
Yakni Jepang, Amerika Serikat dan Tiongkok. Jumlahnya mencapai 32,67 persen.
Meski demikian, pada Januari–Oktober, pertumbuhan nilai ekspor ketiga negara hanya tumbuh tipis.
Produk yang diekspor tiga negara maju itu bervariasi. Jepang berkontribusi besar dalam kinerja ekspor dari perhiasan-permata, ikan, dan udang.
Nilainya mencapai USD 2,09 miliar. Sementara itu, ekspor ke AS dalam bentuk perabot penerangan rumah juga ikan dan udang.
Nilainya mencapai USD 1,61 miliar.
”Ekspor ke Tiongkok umumnya berupa produk lemak dan minyak hewan/nabati. Nilainya sebesar USD 1,17 miliar,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim Teguh Pramono kemarin (20/11).
Jepang dan AS pada periode Januari–Oktober tercatat tumbuh 2,1 persen dan 1,06 persen.
SURABAYA – Pasar ekspor Jawa Timur masih dikuasai tiga negara tujuan tradisional. Yakni Jepang, Amerika Serikat dan Tiongkok. Jumlahnya mencapai
- BNI Turut Sukseskan Kegiatan Purna Paskibraka Indonesia, Ribuan Peserta Hadir
- BRI Sukses Menggelar UMKM EXPO(RT) dan Microfinance Outlook 2025
- Efisiensi Energi Hingga 35%, Arkadia Raih Penghargaan Tertinggi GBC
- Program 3 Juta Rumah Diyakini Bakal Bantu Atasi Oversupply Semen
- Menyambut Bulan Penuh Cinta: Watsons 2.2 Limitless Beauty Diskon Hingga 70 Persen
- Dirut KAI Siap Wujudkan Mimpi Jabar Punya KRL Bandung Raya