Ekspor LNG Tangguh Molor
Kamis, 20 November 2008 – 15:35 WIB
JAKARTA - Pengiriman pertama (first shipping) ekspor gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) dari Lapangan Tangguh, Papua, dipastikan molor dari komitmen kontrak yang dijadwalkan pada kuartal pertama 2009. Nico Kanter, Executive Vice President Human Resources and Relation Affairs BP Indonesia selaku operator Blok Tangguh, menyebut mundurnya jadwal commisioning merupakan hal normal dalam sebuah proyek. ''Kami sudah informasikan ini pekan lalu, dan ini bukan bukan delay yang besar,'' ujarnya.
Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) R. Priyono mengatakan, molornya pengiriman itu disebabkan adanya penundaan commisioning (uji coba) kilang pertama LNG Tangguh. ''Jadi, pengiriman pertama baru bisa dilakukan kuartal kedua 2009,'' ujarnya di Jakarta, Rabu (19/11).
Baca Juga:
Menurut dia, keterlambatan itu sudah disampaikan resmi ke pihak pembeli. Sesuai dengan kontrak yang ditandatangani pemerintah dengan pembeli, produksi pertama (first drop) gas Tangguh dijadwalkan pada akhir Desember 2008. Pengiriman pertama ekspor akan dilakukan ke Posco/K-Power (Korea Selatan) pada pertengahan Januari 2009. Sedangkan pengiriman berikutnya awal Februari 2009 ke Fujian (Tiongkok). Sedangkan pengiriman ke Sempra (AS) dilakukan pertengahan 2009.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengiriman pertama (first shipping) ekspor gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) dari Lapangan Tangguh, Papua, dipastikan molor
BERITA TERKAIT
- Bank Mantap Indonesia Bantu Kebutuhan Para Pensiunan Lewat 3 Pilar ini
- Tingkatkan Pelayanan, KAI Logistik Pangkas Waktu Tempuh Rute Bandung–Surabaya
- Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
- Distribusikan Pupuk Bersubsidi, Petrokimia Gresik Siapkan Stok Lebih dari 372 Ribu Ton
- Sentinel VIP Indonesia Hadirkan Layanan dengan Konsep No Win-No Fee
- Pertamina Sukses Menjaga Pasokan Energi Nasional Selama Periode Natal dan Tahun Baru