Ekspor Masih Bergantung Harga Komoditas
Senin, 22 Mei 2017 – 01:40 WIB
Sebenarnya kalau kebijakan sudah bisa diprediksi, tahun ini suku bunga akan naik pada Juli dan September.
Namun, yang tidak bisa diprediksi adalah kebijakan fiskal yang berdampak pada penetapan suku bunga AS.
Jadi, perekonomian yang sebelumnya hanya ditopang konsumsi swasta sekarang ditambah ekspor.
Pembentukan ekspor dalam produk domestik bruto sebesar delapan persen karena ekonomi global.
Yang sebelumnya cukup rendah hanya naik empat persen.
”Jadi, ekonomi Indonesia recovery sejak pertengahan 2015. Diharapkan, kalau terus naik, bisa stimulasi ekonomi di daerah-daerah,” tutur Perry. (res/c25/sof)
Membaiknya kinerja ekspor bisa turut menopang pertumbuhan ekonomi pada tahun ini.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Ekonom CORE: PPN 12 Persen Semestinya Ditunda
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional, ASDP Hadirkan Bazar UMKM
- Jalin Kemitraan dengan Tiongkok, Kadin Siapkan 7 Langkah Strategis untuk Capai Target Pertumbuhan Ekonomi
- Menko Airlangga Imbau Kepala Daerah Dorong Hilirisasi & Turunkan Angka Kemiskinan