Ekspor Minyak Sawit Terus Menurun
Selasa, 13 November 2018 – 02:27 WIB

Ilustrasi kelapa sawit. Foto: Radar Tarakan/JPNN
Saat ini India masih menjadi negara tertinggi yang membeli crude palm oil (CPO) Indonesia.
Menurut dia, pemerintah India merilis kebijakan tentang biofuel yaitu target pencampuran bensin 20 persen untuk etanol dan lima persen pencampuran diesel untuk biodiesel pada 2030.
“Kebijakan ini tentunya membuka peluang pasar lebih besar bagi kita untuk memenuhi pencampuran biodiesel berbasis sawit. Di Kaltim, India juga masih menjadi salah satu pasar favorit,” tutur Djafar. (ctr/ndu2/k18)
Muhammadsjah Djafar mengatakan, daya beli minyak sawit masih menunjukkan pelemahan pada September 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- BPDP dan Olenka Dorong Hilirisasi dan Pengembangan UMKM Berbasis Kelapa Sawit
- Ekspor Minyak Sawit Sumbang Devisa Negara Capai Rp 440 Triliun
- ICOPE 2025 Ajang Merumuskan Keberlanjutan Industri Kelapa Sawit Berbasis Riset & Sains
- TSIT dan Apkasindo Memperkenalkan Teknologi Drone Pertanian Canggih di IPOC 2024
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Ditunjuk jadi Operator National Dashboard, PT Surveyor Indonesia Berhasil Ekspor HRPO