Ekspor Produk UMKM Pamekasan ke Turki, Bupati Minta Ikuti Pasar Global
jpnn.com, PAMEKASAN - Sejumlah produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, merambah pasar internasional.
Ada lima produk olahan dan kerajinan yang akan ekspor ke Turki.
Kelimanya adalah teri crispy, sambel petis Madura, peyek cumi, kopi rempah, dan batik khas Pamekasan.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyampaikan, pihaknya harus banyak belajar tentang strategi ekspor barang agar produknya mampu bersaing di pasar internasional.
Selain itu, penjualan harus menjanjikan.
Produk UMKM yang akan diekspor ke Turki atau negara lain mengikuti hukum pasar global.
Tujuannya adalah mengantisipasi terjadinya klaim produk serta kekhawatiran lain yang merugikan pelaku usaha Indonesia.
"Sebab, ada beberapa produk lokal Indonesia yang dikirim ke negara tertentu, kemudian dikirim lagi ke Indonesia menjadi made in negara tertentu. Hitungannya bukan rupiah lagi, tapi dolar," katanya pada Rabu (15/12).
Produk usaha mikro, kecil, dan menengah dari Pamekasan diekspor ke Turki agar dapat bersaing di pasar internasional
- Bea Cukai dan BSI Buka Jalan Bagi UMKM Produsen Madu di Karimun Agar Bisa Ekspor
- Pramono-Rano Bakal Perbanyak Rusun Mix-Used, Gabungkan Perumahan, Hingga Gerai UMKM
- BSI Mendapatkan Alokasi Rp 17 Triliun KUR Syariah Tahun Ini
- Peruri Ungkap Strategi Bisnis UMKM di Era Digital dalam Ngobrol Santai IKA PPM
- Dukung UMKM Berkembang, Jamkrindo Cetak Ahli Penjaminan
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia