Eksportir Sapi Australia Optimis Indonesia Ubah Sistem Kuota Impor
Jumat, 10 April 2015 – 08:01 WIB
Peternak Australia menjaga sapinya.
Dalam Forum Petani yang digelar ABC belum lama ini, salah seorang eksportir Ashley James mengemukakan bahwa kuota tiga bulanan telah menyebabkan sejumlah problem di dalam mata rantai suplai sapi.
"Dengan izin tiga bulanan, kami dihadapkan dengan perencanaan bisnis yang sangat sulit," jelasnya.
"Sistem tiga bulanan telah mendorong eksportir dan importir untuk bermain di spot market yang bisa rentan saat pemerintah Indonesia ingin konsistensi pasokan daging dalam pasar tradisional," katanya.
"Selain itu, menyulitkan juga dalam pengapalan karena sewa kapal yang berjangka panjang sementara pasokan barangnya tiga bulanan," kata james.
Kalangan eksportir ternak sapi Australia menyatakan optimis pemerintah Indonesia akan mengubah sistem kuota impor dari periode setiap tiga bulan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'