El Clasico Masih Krusial Buat Barcelona
jpnn.com, BARCELONA - Duel klasik bertajuk El Clasico di Camp Nou, Senin (7/5) mulai pukul 01.45 WIB nanti mungkin tak sepanas edisi pertama di Santiago Bernabeu (23/12) lalu. Maklum, bentrok Barcelona vs Real Madrid kali ini tersaji saat Barca sudah mengunci gelar La Liga dan Madrid mulai berpikir tentang final Liga Champions 27 Mei nanti.
Namun, gengsi kedua tim lah yang membuat laga pada jornada ke-35 nanti tetap sengit. Gengsi? Ya, Real Madrid terang-terangan menolak melakukan guard of honour atau pasillo sebelum kickoff di Camp Nou dini hari nanti.
Entrenador Real Zinedine Zidane memutuskan tidak memberikannya karena Barca sudah merusak tradisi tersebut akhir tahun lalu. Ya, saat melakoni El Clasico pertama musim ini di Santiago Bernabeu, Barca tidak memberikan pasillo. Padahal, sepekan sebelumnya Real menjuarai Piala Dunia Antarklub. Kala itu, Barca beralasan bahwa mereka tidak berpartisipasi di Piala Dunia Antarklub.
''Itu (pasilio bulan Desember, Red) sebenarnya tidak terlalu penting bagi kami. Namun, mereka (Barcelona, Red) sebenarnya juga berpartisipasi (di Piala Dunia Antar Klub, Red) karena mereka juga bermain di Liga Champions yang menjadi satu-kesatuan (dengan Piala Dunia Antar Klub, Red) meski akhirnya mereka tersingkir,'' kata Zidane kepada AS.
Barca tak menghiraukan sikap Real. Sebab, ada pasillo atau tidak, El Clasico nanti tetap krusial bagi mereka. Ada dua faktor yang membuat Barca harus menang. Yakni, melenjutkan siklus tak pernah kalah di La Liga, serta memberikan tribut kepada Andres Iniesta pada el clasico terakhirnya. ''Iniesta? Saya sangat mengaguminya dan dia bukan sekadar pemain luar biasa. Saya harus memberinya selamat kepada pencapaiannya,'' lanjut Zidane.
Ya, Barca saat ini tidak terkalahkan dalam 42 jornada La Liga sejak musim lalu atau 35 jornada musim ini. Untuk Iniesta, Barca pasti ingin memberikan perpisahan melegakan dengan menang di El Clasico.
"Kami adalah satu-satunya tim yang belum terkalahkan musim ini dan konsistensi permainan sangat penting di La Liga,'' kata striker Barca Luis Suarez. ''Semua pertandingan adalah istimewa. Dan, saya ingin membantu tim (untuk menang, Red) seperti beberapa El Clasico sebelumnya,'' imbuh bomber yang sudah mencetak lima gol dari sembilan El Clasico itu.
Barca memang lebih berkepentingan di El Clasico kali ini. Sebab, bagi Real, yang harus mereka lakukan di empat jornada sisa adalah memenangkan dua di antaranya untuk mengunci posisi di empat besar. Saat ini, Real ada di posisi ketiga dan unggul 12 poin dari Real Betis yang ada di tempat kelima (71-59).
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menyebut timnya tak punya rencana memberikan guard of honour di El Clasico Senin (7/5) dini hari nanti.
- Lamine Yamal Disebut akan Memperpanjang Kontrak dengan Barcelona
- Madrid Menang 4-2 Atas Sevilla, Geser Barcelona dari Posisi 2 Klasemen Sementara
- Liga Spanyol: Atletico Madrid Geser Barcelona dari Puncak Klasemen
- Real Madrid Juara Piala Interkontinental, Carlo Ancelotti Pelatih Tersukses Los Blancos
- Real Madrid Juara Piala Interkontinental 2024
- Vinicius Junior Pemain Pria Terbaik FIFA 2024