Elektabilitas Ahok Merosot, Demokrat Happy
jpnn.com - JAKARTA - Partai Demokrat terus memantau elektabilitas dari masing-masing calon Gubernur DKI Jakarta, yang bakal berlaga di Pilgub DKI, termasuk petahanan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengaku senang, lantaran elektabilitas Ahok turun. Artinya kata dia, calon-calon lain yang menjadi pesaing mantan Bupati Belitung Timur itu terbuka lebar menggantikan posisi Ahok.
"Pilkada, kami masih mengamati, ya di sisi lain ada yang elektabilitasnya turun, di sisi lain ada yang naik. Kami melihat Ahok menurun sedangkan yang lain-lain malah naik. Itu berdasarkan survei lembaga-lembaga lain, sehingga berpeluang, bisa jadi (dukung calon lain) bisa jadi," ujar Syarief di gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Sabtu (27/8).
Saat ditanya kapan Demokrat akan memutuskan calon dalam Pilgub DKI, anggota Komisi I DPR itu mengatakan, sebelum September mendatang bakal menentukan pilihan.
"Pokoknya sebelum 20 September (Partai Demokrat umumkan calon yang akan diusung di Pilgub DKI-red)," katanya.
Sebelumnya, Partai Demokrat sudah menutup pintu untuk Ahok dalam hajat Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017. Alasannya, karena dalam memimpin DKI, Ahok belum menunjukkan prestasi yang membanggakan.
Selain Demokrat, partai lain yang menolak mengusung Ahok yakni, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (cr2/JPG/chi/jpnn)
JAKARTA - Partai Demokrat terus memantau elektabilitas dari masing-masing calon Gubernur DKI Jakarta, yang bakal berlaga di Pilgub DKI, termasuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anies Siapkan Tim Sinkronisasi untuk Sesuaikan Program APBD DKI
- Resmi! Anies-Sandi Sebagai Gubernur dan Wagub DKI Terpilih
- Terimalah...Permohonan Maaf dari Sandiaga Uno
- Ahok-Djarot Absen Dalam Penetapan Anies-Sandi Sebagai Pemenang
- Massa Aksi 55 Siap Terima Apa pun Putusan Majelis Hakim
- Anies-Sandi Hadir, Ahok-Djarot Absen