Elektabilitas Farin Kukuh di Puncak Meninggalkan Calon Lainnya

jpnn.com, JAKARTA - Menjelang Pilkada Lombok Barat 2024, pasangan calon bupati dan wakil bupati Nauvar Furqoni Farinduan-Khairatun semakin menunjukkan potensi mereka dalam peta politik daerah.
Berdasarkan survei terbaru dari Indonesia Political Opinion (IPO) yang berlangsung antara 23-29 Oktober 2024, Nauvar Furqony berada di urutan pertama dengan 27,1 persen.
Pasangan itu disusul Nurhidayah-Imam Kafali 24,4 persen, kemudian Sumiatun-Ibnu Salim 23,8 persen, dan Lalu Ahmad- Zaini 9 persen.
Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah menegaskan bahwa Farin saat ini unggul.
“Jika dia bisa memanfaatkan sisa waktu kampanye dengan strategi yang tepat, kemungkinan untuk meningkatkan elektabilitas sangat besar,” kata Dedi dalam keterangannya, Selasa (19/11).
Saat ini, lanjutnya, sekitar 7,3 persen responden belum menentukan pilihan, dan 1,4 persen tidak memberikan jawaban, menunjukkan adanya peluang besar untuk meraih suara tambahan.
Dedi menjelaskan survei IPO menggunakan metode multistage random sampling (MRS) dengan melibatkan 600 responden yang tersebar proporsional di 60 desa di seluruh Kabupaten Lombok Barat.
"Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (Margin of Error) sebesar 3,0 persen dan tingkat akurasi data mencapai 95 persen, memastikan hasil survei yang representatif," pungkas Dedi. (mcr8/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Menjelang Pilkada Lombok Barat 2024, pasangan calon bupati dan wakil bupati Nauvar Furqoni Farinduan dan Khairatun semakin menunjukkan potensi mereka.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Ini Legasi Nana Sudjana Selama Memimpin Jateng
- Nana Sudjana Apresiasi KPU Jateng yang Bisa Hemat Anggaran Pilkada Rp 150 Miliar
- Keberpihakan Kadis DPMK Sarmi di Pilkada Bisa Berujung Pidana, BKN Didesak Bertindak
- Sengketa Pilkada Barito Utara Diterima MK, Praktisi Hukum: Ini Bukti Ada Pelanggaran
- Tokoh Dayak Berharap Tak Ada PSU di Pilbub Barito Utara
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku