Elektabilitas Prabowo Tinggi, Juga Besar di Republik Ini
Sosok yang dipilih juga harus mempunyai chemistry yang sama, memiliki kapasitas, kapabilitas dan integritas.
Yang jelas, kata dia, siapa pun wakilnya nanti, Gerindra sudah memutuskan bahwa Prabowo tetap di posisi calon presiden.
“Dari sisi calon presidennya kami sudah menyepakati Pak Prabowo sebagai capres,” katanya.
Fadli pun menepis anggapan bahwa Prabowo tidak layak menjadi presiden karena sudah berusia tua.
Dia membandingkan usia sejumlah presiden di luar negeri, termasuk Amerika Serikat.
“Donald Trump (Presiden AS) saja lebih tua dari Pak Prabowo, Ronald Reagan menjadi Presiden Amerika umur 71 tahun. Ya, jadi bukan persoalan usia,” katanya.
Terpenting, lanjut Fadli, adalah sosok itu mempunyai kapabilitas dan energi yang paling kuat untuk memajukan Indonesia.
“Indonesia ini butuh orang yang kuat menjadi pemimpin nasional dan inspiratif. Kalau tidak, kita buang-buang waktu saja,” pungkasnya. (boy/jpnn)
Dengan modal elektabilitas yang tinggi itu, Prabowo Subianto didorong agar maju lagi sebagai calon presiden di Pilpres 2019 mendatang.
Redaktur & Reporter : Boy
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan