Elektabilitas Turun, Golkar Dinilai Masih Bekerja Setengah Hati
“Mesin Golkar terus bergerak dinamis sejak 2019. Penanganan Covid-19 menjadi ajang kerja dan bakti Golkar juga media konsolidasi mesin dan figur partai untuk berkarya melayani masyarakat dalam berbagai bidang dan peran yang diemban baik eksekutif, legislatif maupun peran fungsionaris dalam berbagai karya kemasyarakatan di pusat dan daerah,” ujar Melki, Selasa (1/11).
Melki, yang juga Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini menambahkan Golkar menyadari betul pentingnya konsolidasi dan figur yang handal seperti Ketum Airlangga, diharapkan dapat terus membantu masyarakat.
“Partai Golkar sebagai perpaduan partai yang berbasis sistem yang kuat dan figur yang handal terus lakukan konsolidasi organisasi untuk menjawab tantangan masyarakat. Pak Airlangga dan jajaran DPP PG, juga pengurus partai di daerah sampai tingkat desa kelurahan terus bergerak dayagunakan semua potensi partai Golkar terus membantu masyarakat,” ungkap Melki.
Adapun riuh rendah hasil survei yang dibicarakan adalah elektabilitas, tidak membuat Golkar untuk lupa akan tugas mereka, yaitu hadir di tengah kehidupan masyarakat.(fri/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Elektabilitas Golkar dinilai turun karena mesin partai masih bekerja setengah hati. Faksi-faksi internal partai belum solid mengusung Airlangga sebagai Capres.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe Elektabilitasnya Moncer di Kalangan Anak Muda
- Pilkada Lombok Timur: Elektabilitas Haerul Warisin-M Edwin Sudah Tak Terkejar
- Pilgub Kaltim: Elektabilitas Isran-Hadi Belum Mampu Kalahkan Rudy Mas'ud-Seno Aji
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar
- Survei Poltracking: Khofifah-Emil Raih Elektabilitas 68,4 Persen, Diprediksi Menang di Pilkada Jatim
- Survei WRC: Dendi-Alif Kalahkan 2 Rivalnya di Pilbub Kukar