Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
“Ini bukan baik atau buruk, tetapi saya mau menjadi saksi perubahan zaman,” lanjutnya.
Melalui kedua pameran itulah Butet memperingatkan penguasa yang lupa diri. Melik Nggendong Lali dan Eling Lan Waspada merupakan ajaran Jawa.
“Ada orang yang mau menjadi Raja Jawa dan lupa. Saya mau mengingatkan eling lan waspada (selalu ingat dan berhati-hati, red),” tuturnya.
Butet menyebut ‘Eling Lan Waspada’ itu ditujukan kepada semua pihak. Namun, ada pihak khusus yang menjadi sasarannya.
“Siapakah yang harus waspada? Itu adalah kita semua, tetapi ada yang lebih dari itu, yaitu orang yang melik gendong lali,” tegas pemain film Petualangan Sherina itu.
Apakah Butet sengaja menggelar pameran Eling Lan Waspada di Tonyraka Art Gallery sehari menjelang Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser? Seniman yang kerap mengkritisi Jokowi itu langsung menepisnya.
"Jadwal gedung ini kosongnya, ya, pas tanggal itu," tuturnya.
Penulis Hamid Basyaib yang menulis pembuka untuk katalog Eling Lan Waspada menyebut wirid visual membuat dua hasrat Butet terpenuhi. Kedua hasrat itu yakni aspirasi spiritual dan kreativitas artistik.
Seniman kondang Butet Kartaredjasa menggelar pameran seni rupa bertitel Eling Lan Waspada pada Sabtu (19/10).
- Ajudan Pastikan Rekaman Suara Mirip Jokowi Hoaks
- Effendi Simbolon Dipecat dari PDIP Gegara Membangkang & Temui Jokowi Saat Pilkada 2024
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Bicara Akar Masalah PSN PIK, Chandra Singgung Potensi Konflik Agraria
- Mensesneg Prasetyo Hadi Melantik Mayjen TNI Ariyo jadi Kasetpres, Ini Pesannya
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia